MAKALAH MATERI DAN ENERGI
Materi
dan Energi
Disusun
Oleh :
Kelompok
: 2
Nama
Anggota :
1.
Desi Ardiani (1052018022)
2. Yeni Mutia (1052018021)
Prodi
/ Semester : PGMI / II
Dosen
pengampu : Azwar

FAKULTAS TARBIAH
DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA
ISLAM NEGERI LANGSA
TAHUN 2019
PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb
Alhamdulillahirabbil’alamin. Penulis
ucapkan kepada Allah SWT, atas berkah dan Ridha –Nya makalah ini dapat penulis
seleseikan. Shalawat dan salam kita curahkan kepada junjungan kita Muhammad
SAW. Nabi akhir zaman yang telah memberikan akhwah kehidupan, semoga kelak kita
mendapatkan syafaatnya di hari kemudian kelak, AAMIIN.
Makalah ini kami tulis untuk
memenuhi tugas mata kuliah ILMU ALAMIAH DASAR tentang MATERI DAN ENERGI : Wujud
materi, Massa dan berat, Klasifikasi materi, Atom dan Molekul, Susunan atom,dan
Macam-macam energy. Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan bisa menjadi
pedoman dalam menyampaikan materi dan energi.
Kami sadar bahwa makalah ini tidak
luput dari kesalahan, maka dari itu kami mengharapka kritik dan saran untuk
jadi lebih baik kedepannya.
Wassalamu’alaikum
wr.wb
Langsa, 23 Maret 2018
Pemakalah
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR............................................................................................ i
DAFTAR
ISI........................................................................................................... ii
BAB 1 PENDAHULUAN...................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................ 3
A.
Materi...................................................................................................... 3
1. Wujud Materi...................................................................................... 3
2. Massa dan Berat.................................................................................. 3
3. Klarifikasi Materi................................................................................. 4
4. Atom dan Molekul.............................................................................. 5
5. Model Atom........................................................................................ 5
B. Energi...................................................................................................... 7
BAB III PENUTUP.............................................................................................. 1O
Kesimpulan.................................................................................................. 10
Saran............................................................................................................ 10
DAFTAR
KEPUSTAKAAN............................................................................... 11
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia membutuhkan energi untuk bergerak dan melakukan aktivitas. Sehingga
tidak heran bila
iklan suplemen minuman
dan makanan penambah energi sangat marak di berbagai media
massa baik koran maupun televisi karena energi merupakan kebutuhan utama
manusia. Dengan memiliki energi, manusia bisa melakukan berbagai aktivitas
mulai dari aktivitas ringan sampai aktivitas berat.
Dunia benda terdiri atas materi dan energi. Tubuh organisme dibangun oeh
materi dan hidupnya bergantung pada energi. Dalam kehidupan alamiah alam manusia
yang memiliki bentuk dan badan kasar, terjadi pemisahan unsur yang sangat
drastis antara materi dan energi. Adanya perbedaan alamiah yang mendasar
antara materi dan energi di alam manusia (alam berwujud materi) ini menjadi
alam manusia sangat berbeda kehidupannya alam halus (alam tidak berwujud materi).
Dalam kehidupan alamiah alam manusia yang memiliki bentuk dan badan
kasar, terjadi pemisahan unsur yang sangat drastis antara materi dan
energi. Adanya perbedaan alamiah yang mendasar antara materi dan energi di alam
manusia (alam berwujud materi) ini menjadi alam manusia sangat berbeda kehidupannya
alam halus (alam tidak berwujud materi). Walaupun telah diketahui
adanya hukum kekekalan energi, yang menyatakan bahwa energi adalah kekal, dan
hanya berpindah dari satu ke yang lainnya. Bilamana hukum dasar alamiah bagi
manusia memasuki tahap berikutnya, maka dalam millenium selanjutnya akan dapat
dibuktikan bahwa sebenarnya energi dan materi mempunyai suatu dasar ikatan yang
sama. Jika hukum ini telah dapat dibuktikan, maka manusia akan lebih memahami
alam tidak berwujud materi yang lebih dikenal dengan nama alam dunia halus.
Materi semula berawal dari sumber alam seperti udara, air, tanah dan mineral-mineralnya.
Sedangkan
energi
hampir
seluruhnya
bersumber
dari
matahari. Materi merupakan bahan
baku untuk membuat berbagai alat, seperti:
besi, timah, aluminium, emas dan bahan mineral lainnya. Atau ada konsep
lain yang menyebutkan bahwa materi merupakan sesuatu pada suatu tempat dan
suatu waktu.
Perwujudannya adalah berupa benda, seperti: batuan,
air,
udara,
pepohonan, dan lain-lain. Secara filsafat ada 4 unsur utama materi, yaitu:
api, udara, air dan tanah. Dalam alam dunia halus, perwujudaan
materi
tidak sedemikian kuat terbentuk karena pergerakan alam dunia halus lebih cepat.
Dalam gerakan alam yang lebih cepat maka materi yang selalu bergerak
ini
lebih
membentuk unsur energi.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Materi
Materi adalah segala sesutau yang
mempunyai massa yang menempati ruang. Udara tersusun atas gas-gas yang tidak
dapat dilihat, tapi dapat dibuktikan adanya. Dengan menghibaskan sehelai
kertas, kita akan merasakan adanya angin. Angin adalah udara yang bergerak.
Walau udara amat ringan, tapi dapat dibuktikan bahwa udara memiliki massa.
1.
Wujud Materi
Dikenal tiga macam wujud materi
yaitu: Padat : Bentuk dan volumenya tetap, selama tidak ada
pengaruh dari luar. Misalnya bentuk dan volume sepotong besi tetap walaupun
diletakkan pada tempat yang berbeda asalkan tidak ada pengaruh dari luar. Contoh
wujud padat: kayu, besi, batu, dll.
Cair :
Bentuk zat yang berubah-ubah mengikuti bentuk wadahnya. Ditempatkan didalam
gelas,zat cair mengambil bentuk gelas. Tetapi volume zat cair adalah tetap. Contoh:air,minyak
dan larutan lainnya.
Gas :
Bentuk dan volume tidak tetap. Gas akan mengisi ruang yang tersedia untuknya. Contoh
: gas oksigen yang kita gunakan untuk bernafas.[1]
2.
Massa dan
Berat
Massa suatu benda menyatakan jumlah
materi yang ada pada benda tersebut. Massa suatu benda tetap disegala tempat.
Massa merupakan sifat dasar materi yang paling penting.
Massa dan berat suatu benda tidak
identik, tetapi sering dianggap sama; berat menyatakan gaya gravitasi bumi
terhadap benda itu dan bergantung pada letak benda dari pusat bumi. Berat
sebuah benda dapat diukur langsung dengan menimbangnya, tetapi massa sebuah
benda dibumi dapat dihitung jika diketahui beratnya dan massa gravitasi di
tempat penimbangan itu dilakukan. Untuk itu dipakailah neraca. Menimbang dengan
neraca adalah membandingkan massa benda yang ditimbang dengan massa benda
lainyang sudah diketahui yakni anak timbangnya. Dua benda yang massanya sama
yang ditimbang ditempat yang sama, beratnya akan sama. Karena itu, yang
dimaksud dengan berat sebuah benda sebenarnya adalah massanya. Maka timbul
pengertian bahwa massa sama dengan berat.
3.
Klasifikasi Materi
Materi yang ada disekitar kita berada
dalam banyak bentuk yang berbeda-beda sehingga untuk memudahkan kita dalam
mempelajari perlu dilakukan pengklasifikasian.
1)
Zat Murni
Dapat dibedakan lagi menjadi unsure
dan senyawa. Unsur adalah zat-zat yang tidak dapat diuraikan oleh perubahan
kimia sederhana menjadi dua zat atau lebih. Contoh : emas, perak, tembaga,dll.
Unsur biasanya dibedakan menjadi unsure logan dan non logam. Emas, tembaga, dan
perak adalah unsur logam sedangkan karbon, belerang(sulfur) adalah unsur non
logam.
Senyawa adalah zat degan susunan
atau kompsisi tertentu yang dapat duiraikan oleh proses kimia sederhana menjadi
dua zat atau lebih yang berlainan. Garam dapur(NaCl), merupakan contoh senyawa.
Zat berbentuk kristalin putih ini dapat diuraikan menjadi logam aktif mengkilap
(Natrium) dan suatu gas kuning kehijauan yang bersifat racun (klor). Sifat zat
yang diperoleh dengan penguraian suatu senyawa ini berbeda dengan sifat
senyawanya.
2)
Zat Campuran
Campuran adalah bahan yang
mengandung 2 zat berlainan atau lebih, dimana sifat masing-masing zat
penyusunya masih ada. Campuran dapat dibedakan dalam 2 macam, yaitu campuran
Homogen dan Heterogen. Pada campuran homogen tiap bagian, komposisinya sama,
tidak ada bagian yang dapat dibedakan satu sama lain. Contoh : Cmpuran gula
dengan air.[2]
Pada campuran hetrogen,tiap bagian,
komposisinya serbaneka. Pada campuran ini terdapat bagian-bagian yang Nampak
berlainan. Komponen-komponen pada campuran ini dapat memisahkan diri secara
fisis karena perbedaan sifatnya. Contoh : pada campuran minyak dengan air
4.
Atom dan Molekul
Atom adalah suatu satuan dasar
materi, yang terdiri atas inti atom serta awan electron bermuatan negative yang
mengelilinginya. Inti atom terdiri atas proton yang bermuatan positif, neutron
yang bermuatan netral(kecuali pada inti aton Hydrogen-1, yang tidak memiliki
neutron).Istilah atom berasal dari bahasa yunani, yang berarti tidak dapat
dipotong ataupun sesuatu yang tidak dapat dibagi-bagi lagi.
Molekul adalah gugusan yang tersusun
daridua atau lebih atom yang saling berikatan melalui ikatan kimia. Molekul
duibedakan dari ion berdasarkan ketiadan muatan listrik. Suatu molekul
dapat homonuklir dan heteronuklir.[3]
5.
Model Atom
1)
Model Atom Thomson
Menurut Thomson, atom berupa bola
bermuatan positif, dan pada tempat-tempat tertentu didalam bola terdapat
electron-elektron, seperti kismis pada roti. Jumlah muatan positif sama dengan
jumlah muatan negative, sehinga atom besifat netral.
2)
Model Atom Rutherford
Emest
Rutherford (1817-1937) menemukan bukti-bukti baru tentang
sifat-sifat atom dari eksperimennya yang disebut eksperimen penghamburan sinar
alfa. Teori Rutherford mengenai struktur atom adalah : Sebuah atom terdiri dari
inti atom yang bermuatan positif yang dibungkus kulit atom yang mengandung
elekron-elektron yang bermuatan negative. Atom akan netral (tidak bermuatan
listrik) bila jumlah muatan negative sama dengan jumlah muatan positif.
Proton merupakan suatu bagian
ruangan didalam inti atom yang mengadakan tarik-menarik dengan sejumlah
electron sesuai dengan jumlah muatan inti. Jumlah proton didalam inti atom
disebut nomor atom.
J.Chadwick pada tahun 1932 menemukan
partikel lain yang tidak bermuatan listrik (bersifat netral). Partikel ini
terdapat pada inti atom dan disebiut neutron. Jumlah protonn dan neutron
didalam inti atom merupakan nomor massa atom.
3)
Model Atom Bohr
Menurut Bohr disekitar inti hanya
mungkin terdapat lintasan-lintasan electron yang jumlahnya terbatas.
Pada tiap-tiap lintasan terdapat sejumlah tertentu electron yang dalam
gerakannya tidak memancarkan sinar. Jadi dalam tiap keadaan stasioner elektro
mengandung jumlah tenaga tetap dan terdapat dalam keadaan seimbang yang mantap.
Pada kulit atom tingkata energy
K,L,M,N, Dan seterusnya terdapat jumlah maksimum elektro tertentu. Menurut
tingkat energinya : K< L< M< N< O< P< Q.
Maksimum jumlah electron pada kulit dirumuskan : 2n2.[4]
4)
Model Atom Dalton
Dalton adalah seorang guru sekolah
di inggris, berdasarkan observasi-observasi kuantitatifnya pada awal abad ke-19
mengungkapkan teori atomya yang terkenal yang dapat menerangkan
kejadian-kejadian kimia. Dengan teorinya ini, Dalton mampu menerangkan dua buah
hokum dasar ilmu kimia, yaitu hokum kekekalan massa dari lavoiser dan hokum
ketapan perbandingan dari proust. Hipotesis dalto berpangkal dari anggapan
demokritos kemudian menjadi besar teori atom antara lain sebagai berikut :
Tiap-tiap unsur terdiri dari
partikel-partikel kecil yang disebut atom. Atom tidak dapat dibagi-bagi lagi.
a.
Atom-atom unsure yang sama,sifatnya sama, atom dari
unsure yang berbeda, sifatnya juga berbeda.
b.
Atom tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan.
c.
Reaksi kimia terjadi penggabungan atau pemisahan
elektro.
d.
Senyawa ialah hasil reaksi atom-atom penyusunya.
B.
Energi
Energi
adalah suatu kemampuan untuk melakukan kerja atau kegiatan. Tanpa energi , di
dunia ini akan diam atau beku. Dalam kehidupan manusia selalu terjadi kegiatan
dan untuk kegiatan otak serta otot diperlukan enargi. Energi itu diperoleh
melalui prose oksidasi (pembakara) zat makan yang masuk kedalam tubuh berupa
makana. Kegiatan manusia lainnya dalam memproduksi barang, transpotasi, dan
lainnya juga memerlukan energi yang diperoleh dari bahan sumber energi atau
sering disebut sumber daya alam.
Ada beberapa macam energi,
diantaranya:
1) Energi
mekanik
Energi mekanik dapat dibedakan atas
dua pengertian yaitu energi potensial dan energi kinetic. Jumlah kedua energi
itu dinamakan energi me3kanik. Setiap benda mempunyai berat, maka baik dalam
keadaan diam atau bergerak setiap benda memiliki energi. Misalnya energi yang
tersimpan dalam air yang dibendung dalam sebuah waduk yang bersifat tidak aktif
dan disebut energi potensial(energi tempat). Bila waduk dibuka, air akan
mengalir akan mengalair dengan deras, sehingga energi air menjadi aktif.
Mengalirnya air ini merupakan energi kinetic (tenaga gerak).
2) Energi panas
Energi panas sering juga disebut
kalor. Pemberian panas pada suatu benda dapat menyebabkan kenaikan suhu benda
itu ataupun bahkan terkadang dapat menyebabkan perubahan bentuk, perubahan
ukuran dan perubahan volume benda itu. Ada tiga istilah yang penggunaanya
sering kacau, yaitu panas, kalor, dan suhu. Panas adalah salah satu bentuk
energi. Energi panas yang berpindah disebut kalor, sementara suhu adalah
derajat panas suatu benda.
3) Energi
magnetic
Energi magnetik dapat dipahami
dengan mengamati gejala yang timbul ketika dua batang batang magnet yang
kutub-kutubnya saling didekatkan satu dengan yang lain. Seperti diketahui bahwa
setiap magnet mempunyai dua macam kutub yaitu kutub magnet utara dan kutub
magnet selatan. Jika dua batang magnet kutub-kutubnya yang senama(U-U/S-S)
saling didekatka maka kedua magnet akan saling tolak menolak sebaliknya, kedua
magnet akan saling tarik menarik apabila yang saling berdekatan adalah kedua
kutub yang tidak senama (U-S).
4) Energi
Listrik
Energi listrik ditimbulkan atau
dibangkitkan melalui bermacam-macam cara misalnya :
a.
Dengan sungai atau air terjun yang memiliki energi
kinetic(penggerak)
b.
Dengan energi angin yang diapaki untuk menggerakkan
kincir angin
c.
Dengan menggunaka acu atau energi kimia
d.
Dengan menggunakan tenaga uap yang dapat memutar
generator listrik
e.
Dengan menggunakan tenaga diesel
f.
Dengan menggunakan tenaga nuklir
5) Energi
Kimia.
Yang dimaksud dengan energi kimia
dalah energi yang diperoleh melalui suatu proses kimia. Energi yang dimiliki
manusia dapat diperoleh dari makanan yang dimakan melalui proses kimia. Jika
kedua macam-macam atom –atom karbon dan atom oksigen tersebutv dapat bereaksi,
aka terbentuk molekul baru yaitu karbondioksida.
6) Energi Bunyi
Bunyi dapat juga diartikan getaran
sehingga energi bunyi berarti juga getaran. Getaran selaras mempunyai energi 2
macam, yaitu energi potensial dan energi kinetic. Melalui pembahasabn secara
matematis dapat ditunjukkan bahwa jumlah kedua macam energi pada suatu getaran
selaras adalah selalu tetap dan besarnya tergantung massa, simpangan, waktu
getar atau periode.
7) Energi
Nuklir
Energi Nuklir merupakan hasil dari
reaksi visi yang terjadi pada inti atom. Dewas ini, reaksi inti yang banyak
digunakan oleh manusia untuk menghasilkan energi nuklir adalah reaksi yang
terjadi antara partikel dengan inti atom yang digolongkan dalam kelompok heavi
atom seperti aktinida.
8) Energi
Cahaya
Energi cahaya terutama cahaya
matahari banyak diperlukan terutama oleh tumbuhan yang berhijau daun, tumbuhan
itu membutuhkan energi cahaya untuk mengadakan proses fotosintesis. Dengan
kemajuan teknologi saat ini dapat juga digunakan energi dari sinar yang dikenal
dengan nama sinar laser.
9) Energi
Matahari
Energi matahari merupakan energi
yang utama bagi kehidupan di bumi ini, berbagai jenis energi, baik yang
terbrukan maupun yang tak terbarukan merupakan bentuk turunan dari energi ini
baik secara langsung maupun tidak langsung.
Energi matahari dapat dimanfaatkan
untuk berbagai keperluan, diantaranya ialah:
a. Pemakaian
satelit buatan
b. Kompor
matahari
c. Proses
fotosintesis pada tumbuhan
d. Mengeringkan
pakaian,dll.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
1.
Materi adalah segala sesutau yang mempunyai massa yang
menempati ruang.
2.
Wujud materi berupa : padat,cair dan gas.
3.
Materi dapat dikelompokkan menjadi 2 yaitu zat murni
dan zat campuran.
4.
Atom adalah suatu satuan dasar materi
5.
Molekul adalah gugusan yang tersusun dari dua atau
lebih atom yang saling berikatan melalui ikatan kimia.
6.
Energi adalah suatu kemampuan untuk melakukan kerja
atau kegiatan.
7.
Terdapat berbagai macam-macam energi yang sangat
berguna dalam kehidupan sehari-hari dan sangat dibutuhkan dalam kehidupan kita.
B.
Saran
Setelah
membaca penjelasan diatas, penulis berharap pembaca dapat memahami isi dari
makalah ini dan bisa menerapkan ilmu tentang materi dan energi dalam kehidupan
sehari-hari. Dapat memahami tentang konsep wujud materi, klasifikasi materi,
dan dapat memahami tentang atom, model atom dan juga memahami konsep tentang
energi yang sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
DAFTAR KEPUSTAKAAN
Chang, Raymond,
2004. Kimia Dasar jilid 1, Jakarta : Erlangga
Jasin,
Maskoeri, 1987. Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta : PT Rajagrafindo
Persada
Parning, 2005.
Kimia1 A untuk SMA, Jakarta : Yudhistira
[1]Maskoeri Jasin, Ilmu Alamiah Dasar, (Jakarta : PT
RAJAGRAFINDO PERSADA, 2008), hal. 65
[2]Ibid,
hal. 67
[3]Parning, Kimia1 A untuk SMA, (Jakarta: Yudhistira,
2005), hal. 66
[4]Raymond
Chang, Kimia Dasar jilid 1, (Jakarta : Erlangga, 2004), hal. 98
Komentar
Posting Komentar